JAYAPURA, SuaraKaumTakBersuara- Sejarah
baru di Papua, dimana kawat duri dipakai menghalangi massa aksi yang hendak
aksi di Kantor Gurnur. Selain itu, ada kelompok yang berdiri di dekat kawat
duri yang membantu memblokade kawat duri, senin, 4 November 2013.
Penduduk Jayapura yang melintasi
Dok II, Jayapura, Papua, merasa kaget ketika melihat pemalangan yang dilakukan
pemerintah Porpinsi Papua dengan mengelilingi
rol kawat duri di depan kantor Gubernur. Ini merupakan sejarah baru
sejak kantor Gubernur didirikan. Setiap aksi yang dilakukan oleh Masyarakat
Papua, Kawat Duri tidak perna dilintasi di depan Kantor Gubernur, namun kini,
Gubernur baru lukas Enembe, dalam kepemimpinannya justru membuat sejarah baru.
Gubernur baru Lukas Enembe pun,
pada beberapa bulan yang lalu melarang masyarakat Papua untuk aksi. Pelarangan
aksi mmerupakan bagian dari penutupan ruang demokrasi di Papua. Kali ini, di
kantor Gubernur Papua dipapang gulingan Kawat Duri.
Menurut R/J, “kami merasa heran, ko
kantor Gubernur bisa dipalang kawat duri. Ini sejarah baru. Ini juga bagian
dari upaya mematikan ruang Demokrasi di Papua”. (M/G)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar